Apakah KADIN Indonesia itu ?
KADIN singkatan dari 'Kamar Dagang Dan Industri', atau Kamar Dagang dan Industri. Ini adalah organisasi payung dari kamar dagang Indonesia dan asosiasi.
KADIN difokuskan pada semua hal yang berkaitan dengan perdagangan, industri dan jasa, dan sangat berkomitmen untuk menekan potensi dan sinergi dari perekonomian nasional, menawarkan sebuah forum strategis bagi pengusaha Indonesia. Hal ini dibiayai oleh swasta, maka juru bicara independen kepentingan sektor swasta.
Persyaratan Anggota KADIN
KADIN singkatan dari 'Kamar Dagang Dan Industri', atau Kamar Dagang dan Industri. Ini adalah organisasi payung dari kamar dagang Indonesia dan asosiasi.
KADIN difokuskan pada semua hal yang berkaitan dengan perdagangan, industri dan jasa, dan sangat berkomitmen untuk menekan potensi dan sinergi dari perekonomian nasional, menawarkan sebuah forum strategis bagi pengusaha Indonesia. Hal ini dibiayai oleh swasta, maka juru bicara independen kepentingan sektor swasta.
Sesuai
dengan UU Nomor 1 tahun 1987 tentang Kamar Dagang dan Industri dan
Keputusan Presiden RI Nomor 97 tahun 1996 Bab I Pasal 1 huruf (a) KADIN
dinyatakan sebagai wadah bagi Pengusaha Indonesia yang bergerak di
bidang perekonomian. Kamar Dagang dan Industri (KADIN) merupakan wadah
pembinaan profesi dan penyaluran aspirasi, serta sarana memperjuangkan
kepentingan dunia usaha dalam keikutsertaan pada pelaksanaan Pembangunan
Nasional.
KADIN juga
merupakan sarana komunikasi antar pengusaha Indonesia, antara pengusaha
Indonesia dengan pengusaha Asing serta antara pengusaha Indonesia
dengan Pemerintah dalam mengupayakan terciptanya iklim usaha yang
kondusif, sehat dan dinamis serta sesuai dengan prinsip-prinsip
Demokrasi Ekonomi yang berlandaskan Pancasila dan UUD 1945.
Sesuai
dengan pengertian tentang KADIN tersebut, maka tugas utama KADIN lebih
terfokus untuk membina dan mengembangkan kemampuan, kegiatan dan
kepentingan pengusaha Indonesia antara lain:
- Pelayanan informasi bagi dunia usaha dan masyarakat dalam rangka pengembangan dunia Usaha Nasional.
- Advokasi bagi dunia usaha, khususnya bagi pengembangan Usaha Kecil, Menengah dan Koperasi.
- Pengembangan potensi dunia usaha dan pengusaha nasional.
Untuk
melaksanakan ketiga tugas tersebut, KADIN DKI Jakarta menetapkan
berbagai kebijakan jangka pendek, menengah dan panjang serta
menjabarkannya ke dalam program kerja tahunan yang menyentuh langsung
kepada kepentingan dunia usaha, sehingga pada akhirnya dapat menciptakan
dan mengembangkan iklim usaha dan dunia usaha yang memungkinkan
terwujudnya keikutsertaan yang seluas-luasnya bagi pengusaha Indonesia,
khususnya Jakarta dan berperan serta secara aktif dan efektif dalam
pembangunan Nasional.
Sejalan
dengan tugas KADIN, maka pengusaha anggota KADIN DKI Jakarta diberikan
kemudahan untuk mendapatkan berbagai pelayanan dan fasilitas.
MANFAAT MENJADI ANGGOTA KADIN
- Mendapatkan Informasi tentang peluang-peluang bisnis di dalam dan di luar negeri
- Mendapatkan informasi tentang data perusahaan/ bidang usaha anggota KADIN Lainnya.
- Mendapatkan kesempatan mengikuti Pendidikan dan Pelatihan, Pameran, Misi Dagang, Seminar/ Diskusi Panel/ Lokakarya, Kontak Bisnis, dll.
- Bimbingan, bantuan dan perlindungan hukum.
- Mendapatkan surat keterangan yang berguna bagi kelancaran usahanya, misalnya Surat Keterangan Kinerja Baik, Surat Rekomendasi untuk mendukung kegiatan usaha perusahaan, dan surat keterangan lainnya yang berkaitan dengan keanggotaan KADIN.
- Hubungan bisnis Nasional dan International, misalnya dalam pengurusan APEC Bisnis Travel Card dan Rekomendasi VISA.
- Pelayanan penerbitan rekomendasi Surat Keterangan Asal Barang(Certificate of Origin), dan legalisasi dokumen-dokumen kegiatan usaha luar negeri dengan syarat & ketentuan yang berlaku.
- Diinformasikan Data Perusahaannya pada website KADIN atau dalam bentuk Jakarta Business Direktory (JBD)
- Memperoleh Penyuluhan tentang perpajakan melalui klinik pajak
- Mendapatkan kesempatan untuk memperoleh layanan melalui media SMS/ MILIS INFOKOM KADIN Provinsi DKI Jakarta.
Persyaratan Anggota KADIN
- Photo copy akta pendirian perusahaan dan perubahan beserta Sk kehakiman (copy jelas terbaca dari senua halaman, tidak buram, tidak terpotong dan tertinggal halaman)
- Copy KTP Direktur (jelas terbaca No. KTP, nama, alamat, masa berlaku KTP)
- Photo copy NPWP perusahaan (terbaca no npwp alamat npwp menikuti/sesuai alamat pada domisili perusahaan)
- Photo copy SIUP + TDP (masa berlaku untuk siup dan tdp masih aktif)
- Photo copy Laporan Keuangan, yang disahkan pimpinan perusahaan
- Copy laporan Pajak bulanan tahunan
- Pasphoto 3x4 3 lembar berwarna